Kamis, 11 Agustus 2011

T Henny 1

Tante Henny 1 cinta kontolku Umurnya sudah mendekati setengah abad, walau umurnya sudah paruh baya namun Tante Henny 1 masih menyisakan dan kecantikan yang merangsang libidoku, rambutnya yang panjang itu yang kusuka, belum wajah mesumnya yang selalu membuatku tergila gila, ketika aku masih remaja, tubuh seksi artis ini benar benar menggairahkan. Obsesiku harus bisa menyetubuhinya. Aku pengin merasakan kenalakan dan kebinalannya. Sebagai temannya tentu mudah bagiku berhubungan komunikasi, iseng iseng aku mengirimkan sms yang kemudian aku susul dengan sms yang menyatakan aku salah kirim, isi smsnya juga menjurus jurus ke arah porno. Kontan smsku diledek oleh Tante Henny 1 dengan candaan. Janda ini benar benar membuatku mabuk kepayang.

“Jangan gitu dong say .. aku tidak mau semalam begitu lagi .. kamu hanya mau nikmatnya aja .. lemes nich badan“ demikian sms yang sengaja kukirim untuk memancing libido Tante Henny 1 agar bisa membuka kran birahi bersama. Awalnya sms itu tidak dijawab karena aku langsung mengirimkan sms salah kirim. Tak berapa lama kemudian Tante Henny 1 mengirimkan sms

“Ya Tuhan .. kamu itu belum nikah sudah sampai segitunya ? enak ya punya pacar yang ngebet” demikian sms balasan dari Tante Henny 1. Aku tersenyum membaca sms itu, kubalas lagi.

“Maafin Bu Tante Henny 1 .. salah kirim nih .. tapi kok ya kesasar sampai Bu Tante Henny 1, aku jadi malu banget .. ketahuan belangnya .. “ jawab smsku dengan segera kukirim. Mendadak Tante Henny 1 malah menelpon

“Halo Bu .. malam nich …. maaf ya Bu “ jawabku dengan nada yang kubuat manja

“Huehehehe .. kamu tuh kirain anak alim, tapi kok ya doyan suka begitu .. “ goda Tante Henny 1 dengan tertawa cekikikan

“Lha enak tuh Bu .. masak Bu Tante Henny 1 belum merasakan .. “ pancingku yang justru malah menambah akrabnya kami bicara menjurus jurus.

“Gaya apa aja yang kau pakai Han ?” tanya Tante Henny 1 di seberang sana

“Banyak Bu .. yang kusuka kontolku diemut “ kataku dengan vulgar sampai membuat Tante Henny 1 terperanjat

“Haaaaaaaaaaaaaaaaaaaah ! kamu jorok aaaaaaaaah .. nggak baik … “ nasehat Tante Henny 1 dengan tergelak.

“Apalagi Bu .. pacar saya juga tidak semuda saya .. lebih tuaan, dah pernah menikah tapi dah cerai .. aku suka sama wanita yang dewasa .. lebih matang pikiran dan hatinya, juga nafsunya “ kataku untuk memancing lebih jauh.

“Berapa umurnya ? “

“umur nggak masalah sih Bu .. mau 30 tahun, 40 tahun, atau 48 tahun … asal masih cantik dan montok.. hahahahahaha .. please aah .. bercanda deh “

“Payah ! payah ! .. hihihihihi .. memang wanita seumur Ibu masih menarik ya ?” tanya Tante Henny 1 dengan tidak sadar masuk dalam jebakanku.

“Wooo .. Ibu aja masih cakep kok .. Ibu khan single parent .. mau deh.. hahahahaha “ pancingku lagi. Terdengar nada menggoda lagi

“Masa sih ? Ibu dah tua begini ? Kok begitu sih ?” tanyanya, kurasakan nada kecewa. Weh .. doyan selingkuh juga nih artis senior.

“Kalo merasa nggak ya udah .. masak wanita dipuji kagak mau .. terus terang aja .. Ibu masih cantik kok .. seksilah .. “ pujiku dengan kutambahi tawa kecil

“Ngejek ya .. ?” candanya lagi.

“Nggak ! diajak semalam saja mau..hahahahahahahaha “ candaku

“Busyet .. dasar buaya daraaaaaaaat .. “ maki Tante Henny 1 dengan mendengus.

“Mending buaya Bu .. dari pada dapat cicak .. hahahahahaha “ candaku dengan gemas.

Ketika Tante Henny 1 mengalihkan pembicaraan aku juga mencoba kembali mengerjainya. Tante Henny 1 sampai tergelak gelak. Ketika hendak ditutup aku sampai kembali mengerjainya

“Malam ini ya Bu .. “ tanyaku

“Apanya ? “ tanya Tante Henny 1 dengan bercanda

“Masak Ibu Tante Henny 1 nggak tahu sih .. semalam aja …. hahahahahahah “

“Sana ke taman sari aja .. cuma dua ratus .. “ canda Tante Henny 1 dengan ketawa nakal.

“Halah .. aku maunya yang berkelas Bu .. masak kelas comberan …. hahahahaha .. “ kataku untuk menutup pembicaraan.

“Haan .. uh kamu memang nakal .. malah membuat ibu pengin sih ! eh maaf .. maaf Ibu salah ngomong “ kata Tante Henny 1 yang kemudian diralat

“Nggak apa apa Bu .. maklum bicara porno memang bikin pengin .. kalo kepingin tinggal call aja .. hahahahahahahaha “ aku tertawa terpingkal pingkal

“Sudaah aaaaaaah sudaaaaaaaaaah .. jadi malu .. “ jawab Tante Henny 1 lagi.

“Khan cuma kita berdua saja … “

“Sudaaaaaaah .. jangan kebablasan .. nggak baik .. “ nasehat artis senior itu.

Akibat pembicaraan yang kebablasan itu, kontolku ngaceng semenjak awal bertelepon ria dengan artis senior itu. Harus kudapatkan wanita setengah baya itu, apapun caranya. Kurasakan nada pembicaraannya memang pengin. Hujan mendadak turun dengan derasnya, namun aku langsung saja keluar rumah dan menuju ke kediaman Tante Henny 1. Sudah empat kali aku ke rumah Tante Henny 1 ketika mengantar para artis yang hendak berkenalan dan meminta saran pada artis senior itu, jadi aku dah biasa keluar masuk rumahnya, bahkan aku sering dicandai, kalo datang tinggal datang saja.

Sesampai di depan rumahnya, aku sengaja memarkir mobilku jauh, kemudian menyetop taksi, sampai depan rumahnya, terlihat gerbang depan masih terbuka sedikit, aku menyelinap masuk lewat dapur, kebiasan Tante Henny 1 memang sekarang lebih banyakan di dapur, tidak begitu berisik, hanya suara teve yang terdengar. Aku masuk lewat dapur, dan asta naga. Kulihat Tante Henny 1 sedang menungging mengambil panci. Wooo .. pantatnya itu .. belum rambutnya yang membuatku bernafsu. Aku mengendap endap masuk tanpa ketahuan Tante Henny 1. Pakaian rok tipis itu mencetak jelas celana dalamnya, aku ngaceng cepat sekali.

Setelah dekat aku langsung memeluknya dari belakang.

“Aku mau Bu Tante Henny 1 “ bisikku dengan memegang kedua bukit kembarnya. Sontak Tante Henny 1 terperanjat karena ada yang menggerayangi dadanya.

“Bangsaaaaaaaaaaat “ maki Tante Henny 1 dengan ketus, aku langsung membekap mulutnya agar tidak teriak, sedang tangan kiriku masih memegang buah dadanya dengan erat

“Tenang Bu .. tenaaaaaaaaang .. ini Mohaaaaaan “ bisikku dengan mencium pipinya

Tante Henny 1 doyan selingkuh“Ooooooooooouhh .. mmmmmmmmmmmmfffffffhhhhhh “ suara yang keluar dari bibir Tante Henny 1 yang kubekap itu, pelan pelan wanita yang melawanku itu tidak berontak lebih kuat, rangsangan yang kulancarkan dengan meremas buah dadanya itu hanya membuat Tante Henny 1 melotot.

“Aku menagih janji Bu Tante Henny 1 .. Ibu pengin khan ?” tanyaku dengan penuh nafsu. Kutempelkan kontolku yang tercetak ngaceng itu ke pantat Tante Henny 1, apalagi Tante Henny 1 menggunakan pakaian yang tipis sehingga lekuk sehingga ngacengnya kontolku sampai membuat Tante Henny 1 semakin tak karuan.

Kulepas pelan pelan bekapan itu, Tante Henny 1 melepaskan diri dan hendak menamparku, kutangkap tangannya itu. Rambutnya yang panjang nan harum menambahkan semangatku untuk menggarap artis senior ini.

“Mau apa kau ?” bentak Tante Henny 1.

Aku tak menjawab dan langsung memeluknya, kupepet tubuhnya pada tembok sehingga Tante Henny 1 tidak ada jalan menghindariku, aku langsung melumat bibirnya, Tante Henny 1 gelagapan karena diserang dengan bernafsu. Kedua tangan Tante Henny 1 hendak menjambakku, namun tangan kirinya keburu aku tangkap, mendaratlah bibirku di bibir manis Tante Henny 1.

Segera kubuka mulutnya dan menghisap habis mulutnya, Tante Henny 1 sampai melotot,kepalanya menghindari kepalaku, namun aku mengejarnya, pelan pelan Tante Henny 1 justru luruh. Membuka bibirnya dengan ragu, namun tetap kulumat, lama lama wanita setengah baya ini membuka bibirnya lebih lebar dan menanggapi lumatanku. Kutarik bibirku, namun Tante Henny 1 justru malah menekan kepalaku, jadi kami saling berlumatan penuh nafsu.

“Ssssssssssssssh sssssssssssh … hhhh .. ayo Buuuuuuuu “ sahutku dengan kembali menyerbu bibirnya, tanganku semakin nakal meremas buah dada sebelah kirinya, kucium kemudian lehernya itu, Tante Henny 1 memeluk

“Sssssssssssh Haaaaaan aaaaaaaaaah .. pelaaaaaan aaaaaaaaah “ Tante Henny 1 mulai terbakar gairahnya. Mendadak Tante Henny 1 menghentikan cumbuanku yang nakal meremas pantatnya.

“Haaan .. jangan lakukaaan .. anakku ada di rumaaaaah .. bahayaaaaaa “ tolak Tante Henny 1 dengan halus.

Aku kemudian menarik tangan Tante Henny 1 dan kubawa ke kamar dapur itu, kukunci dapur itu karena pintunya tidak jauh dari kamar itu, Tante Henny 1 tidak menolak, sampai di kamar aku langsung mendorong tubuh molek Tante Henny 1.

Aku langsung menindihnya, melancarkan serangan dengan ganas, Tante Henny 1 meladeni cumbuanku, tangannya kini sudah memegang kontolku. Dengan nafas ngos ngosan Tante Henny 1 membuka mulutnya bicara

“Haaan .. kamu nekad sekali .. mengundang bahayaaa “ kata Tante Henny 1 dengan nafas memburu

“Sudahlah Bu .. kita kurangi teriakan .. malam ini aku pengin bercinta dengan Bu Tante Henny 1 .. ibu pengin khan ?” tanyaku dengan mengelus elus pahanya yang mulus itu.

Tante Henny 1 hanya tersenyum padaku. Dadanya menggemuruh, kutarik badanku dan kubuka celanaku, Tante Henny 1 sampai deg degan memandang ke selakanganku yang tercetak jelas itu, kulepas dengan celana dalamku, ketika kontolku menyembul itu, Tante Henny 1 sampai tergangga menutup mulutnya

“Ya ampuuuuuuuuuuuun .. besaar sekali Haaan “ pekik Tante Henny 1 dengan wajah sangat kawatir melihat kontol besar itu depannya, kulepas kaosku dan aku kini telanjang bulat dihadapannya.

“Ayoo emut, sayaaaaaaaaaaaaaaang .. aku sudah lama pengin Bu Tante Henny 1 .. “

Tante Henny 1 memandangku dengan wajah sayu, menggeleng geleng kemudian tersenyum, tangannya langsung memegang kontolku.

“Ibu sudah lama mengharapkan ini Han .. tapi Ibu malu mengatakan .. “ aku Tante Henny 1 dengan menunduk, aku menaikan dagunya dan langsung kupagut bibir basah itu, Tante Henny 1 menanggapi pagutanku, lama kami saling berpagut dan Tante Henny 1 masih memegang kontolku dan diremas remas. Kutarik pagutanku itu.

“Aku pengin melihatmu, sayaaaaaaaaaaang “ ajakku dengan menaikan roknya ke atas, tapi Tante Henny 1 menahan tanganku.

“Ibu malu Haan .. dah tuaaaaaa “ elak Tante Henny 1 dengan wajah malu

“Tak perlu malu Bu .. aku jujur kok .. Bu Tante Henny 1 masih seksi .. jujur Bu .. marilah Bu .. jangan ingkari nafsu Bu Tante Henny 1 .. tuh kontolku sampai nggak mau lepas dari tangan Bu Tante Henny 1… “ sudutku.

Tante Henny 1 melepas tangannya itu, aku kemudian melepaskan rok tipis itu ke atas dan terlepas, aku kemudian mencari kaitan branya.

“Luar biasa, saaaaaaaaaaayaaaaaaang .. Ibu masih tetap molek “ pujiku dengan tersenyum, buah dadanya tidak begitu melorot, masih sangat indah bagiku.

Habis melepas rok itu, Tante Henny 1 melepaskan anting anting di telinganya, dengan berposisi bersimpuh dengan lututnya, aku langsung menarik celana dalamnya, celana dalam basah itu lepas dan tersembulah memek basah yang jembutnya lebat.

“Oh My God .. indah sekali memekmu sayaaaaaaaaaang “ pujiku dengan mengelus elus memeknya itu, Tante Henny 1 memegang kepalaku.

“Puasin malam ini ya Haan .. sudah lama aku tidak digauli .. Haaan aaaaaaaah .. kau menjadi lelakiku malam ini .. puaskan aku sayaaaaaaaaaang .. aku pengin .. ingin, menjadi janda sangat berat bagiku “ sahut Tante Henny 1 dengan memandangku, kau langsung menerkamnya, menindih dan meremas buah dadanya

Tante Henny 1 atmagera janda doyan kontol“Aaaaaaaaaaaaaaoh sayaaaaaaaaang aaaaaaah .. puasin akuuu .. sirami aaaakuu … sayaaang .. Mohan sayaaaaaaaang .. jadilah malam ini suamiku .. “ rangsang Tante Henny 1 dengan mengelus elus pipiku.

“Kau masih sangat menggodaku Bu .. “ pujiku dengan mengelus elus pahanya yang sangat berisi itu

“Jangan panggil Ibu atau Bu aaaaaaah .. “ tolak Tante Henny 1 dengan nada nakal.

“Tante ya ? ..tapi aku lebih suka memanggil Bu Tante Henny 1 ..”

“Uuuh .. kamu banyak fantasi sayaaang .. ayo deeh .. sudah lama aku nggak mainin kontol .. pengin aku mengulum kontolmu yang besar itu … “ ajak Tante Henny 1 dengan mendorong dadaku, aku langsung menurut dan rebahan, kupegang kontolku. Tante Henny 1 mengibaskan rambutnya dan memandang dengan mata berbinar ke arah kontolku yang mengacung tegak itu.

“Kontolmu besar Haan .. uuuh .. apa muat dalam vaginaku “ goda Tante Henny 1 dengan bernafsu memegang kontolku lagi.

“Emut aja dulu Tante .. Bu Tante Henny 1 memang doyan kontol .. ayo jandaku sayaaaaaaaang .. kau adalah janda impianku … nikmatilah kontolku .. kontolkulah yang akan memuaskan dahaga Bu Tante Henny 1 yang telah kering .. “ bujukku semakin membuat wanita itu tersenyum, kemudian membungkuk dan langsung menjilati kontolku dengan rakus. Kontolku dijilati dengan lidahnya naik turun, kusaksikan artis senior itu memang terburu buru karena sudah lama tidak disetubuhi lagi semenjak bercerai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar